Insiden pelemparan
batu itu terjadi ketika Legia Warsawa baru saja memimpin 2-1 di laga
kualifikasi babak ketiga leg pertama itu melalui Jakub Rzezniczak, sehingga
permainan di ibukota Albania, Tirana, tersebut tidak akan dilanjutkan.
Akibat insiden
ini gelandang tim tamu Ondrej Duda terjatuh ke rumput selama perayaan gol kedua
mereka dan kepalanya sampai harus diperban dengan kedua tim menunggu permainan
dimulai kembali.
Pemain Legia
kemudian menemukan benda yang dilemparkan penonton itu, kabarnya sebuah batu,
dan mendesak wasit asal Swiss Stephan Klossner untuk mengambil tindakan.
Setelah sekitar
20 menit berdiskusi, delegasi UEFA mengambil keputusan untuk membatalkan
permainan dengan 38 menit tersisa.
Diduga kuat tim
Albania itu akan dijatuhi sanksi keras, bisa berupa pernyataan kekalahan dengan
skor 3-0 atau perintah untuk mengosongkan stadion pada laga berikutnya, atau
keduanya sekaligus.
Insiden itu
terjadi kurang dari seminggu setelah sebuah laga persahabatan pra-musim Udinese
vs Galatasaray di St Gallen dibatalkan karena pendukung klub Turki itu
melemparkan kembang api dan bom asap ke tengah lapangan.
0 Response to "Satu Lemparan Batu, Satu laga pula Dibatalkan"
Posting Komentar